Share for friends:

Rashomon Gate (2006)

Rashomon Gate (2006)

Book Info

Author
Genre
Rating
3.81 of 5 Votes: 1
Your rating
ISBN
0143035606 (ISBN13: 9780143035602)
Language
English
Publisher
penguin books

About book Rashomon Gate (2006)

Pasti mereka membawanya ke Rashoman"Rashoman!Tora menggigilRashoman adalah pintu gerbang besar di selatan ibu kota. Semua orang tahu bahwa kalangan miskin yang tidak sanggup mengupayakan pemakaman, meninggalkan mayat di sana. Pihak yang berwenang akan mengumpulkannya untuk kemudian membakarnya bersama mayat-mayat yang lain.Oleh karenanya selain penjahat, tidak ada seorangpun yang datang setelah malamSeri ini mengisahkan tentang Sugawara Akitada yang berasal dari keluarga bangsawan namun hanya menjabat sebagai pejabat rendahan di Kementerian Kehakiman. Kode yang ketat dan struktur sosial Kuno Jepang membuat Akitada harus super berhati-hati dalam melakukan penyelidikan. Sopan santun dan kehormatan membuat ia harus berpikir dua kali jika ingin bertindak agar tidak menyinggung pihak-pihak tertentu, kedua hal tersebut menjadi bumbu menarik dalam novel misteri ini.Selama penyelidikan Akitada dibantu oleh Tora. Tora yang kebetulan adalah rakyat biasa, mampu melakukan penyelidikan ke tempat-tepat yang tak mungkin didatangi oleh Akitada. Sehingga Akitada bisa memperoleh info yang sangat membantu proses penyelidikannya. Selain itu, masih ada Seimei yang bertindak sebagai pelayan pribadinya. Seimei yang mengenal Akitada sejak kecil kadang sering menjengkelkan Akitada dengan kepatuhannya akan adat istiadat.Bermula dari permintaan bantuan Profesor Hirata dari Universitas Kekaisaran, seseorang yang dianggapnya orang tua , untuk menyelidiki sebuah kasus yang dapat memalukan nama Universitas Kekaisaran yang juga almamaternya. Bagi Akitada ini bisa dianggap sebagai selingan dari pekerjaannya yang menjemukan.Salah satu kolega sang profesor mengalami pemerasan, sang profesor tanpa sengaja menemukan surat berisi pemerasan. Guna menyelidiki kasus tersebut, Akitada menyamar sebagai asisten Profesor Hirata di Universitas Kekaisaran. Ternyata dunia akademis di Universitas kekaisaran penuh dengan gosip dan persaingan kecil antar sesama pengajar. Tanpa bisa menolak, Akitada ikut terseret dalam arus persaingan tersebut.Masalahnya ternyata tidak sesederhana yang dikira Akitada. Kasus awal yang dirasa sepela ternyata kian berkembang seiring dengan ditemukannya seorang wanita muda yang semula adalah murid salah satu guru. Perhatian Akitada segera teralihkan dari kasus pemerasan ke pembunuhan wanita muda, ditambah dengan menghilanganya secara misterius kakek seorang siswaSeperti umumnya buku dengan nuansa Jepang, dalam buku ini juga diselipkan kalimat kiasan bermakna dalam. Misalnya saja kalimat "Tetesan embun terbesarlah yang selalu pertama kali terjatuh dari daun" , " Jangan menghina orang yang kau mintai bantuannya. Hina dia setelah kau mendapatkan yang kau inginkan", "Kecebong hanya bisa berubah menjadi katak", serta "Jika kau mengejar dua kelinci, kau akan kehilangan keduanya"Kita juga bisa mendapat tambahan infomasi mengenai kehidupan disana. Misalnya saja sebutan kelinci merupakan sebutan bagi seorang mahasiswa yang membantu juru masak. Bahwa Obi yang sepertinya sederhana ternyata terdiri dari berbagai macam bahan yang tentunya akan berpengaruh pada harga jual.Pada awalnya cerita memang berkesan datar, namun kian kebelakang kian seru. Pemilihan huruf yang digunakan sebenarnya membuat mata tidak nyaman karena berkesan kecil dan tipis-tipis. Selain itu ada berapa terjemahan yang seakan dipaksakan, tidak pas. Misalnya saja kalimat di halaman 98, " ...sekarang sudah berterima bagi kaisar dan konselor"Kekurangan yang ada bisa ditutupi dengan karikatur khas yang marik. Selain digambarkan dengan menggunakan pakaian Jepang, penggambarannya sangat cocok dengan kejadian yang sedang berlangsung.Ingrid J Parker sang penulis memenangkan penghargaan "Private Eye Writers" dari America Shamus Award untuk Best P. I. Short Story ditahun 2000 untuk bukunya "Akitada's First Case", yang diterbitkan pada tahun 1999. Hingga saat ini dia masih menulis untuk Alfred Hitchcock’s Mystery Magazine. Kontak resminya di [email protected], sedangkan situs resminya di http://www.ijparker.com/.Kemampuannya mengolah sebuah kisah misteri yang dilatar belakangi kebudayaan Jepang mampu membawa pembacanya seakan berada di abad kesebelas. Gambar yang disajikan kian membawa nuansa Jepang ke alam pikiran para pembaca.Satu hal yang langsung menarik minat saya saat membuka lembatpertama buku ini, yaitu penjabaran mengenai tokoh yang ada mengingatkan saya akan buku-buku Agatha Christie dan S. Mara Gd. Disebutkan mengenai tokoh yang terkait kasus, lengkap dengan perannya dalam buku ini. Misalnya Tamako , putri Hirata. Sehingga sebelum membaca kita bisa mendapat gambaran mengenai para tokoh, saat membaca bisa kian menikmati keseluruhan cerita.Seri ini sudah diterjemahkan dalam berbagai bahasa. Judul lengkapnya adalah :The Dragon ScrollRashomon GateBlack ArrowIsland of ExilesThe Hell ScreenThe Convict's SwordBagi penggemar kisah petualangan Sugara Akitada, jangan lupa mengunjungi http://sugawaraakitada.blogspot.com/ yang merupakan situs resmi bagi komunitas pembaca kisah-kisah Petualangan Sugawara Akitada.Buat mereka yang menyukai cerita detektif, buku ini menawarkan sebuah kisah detektif yang tidak biasa.Buat mereka yang menyukai novel ala Jepang, buku ini layak dikoleksi.

Rashomon Gate contains several mysteries which the main character, Ministry of Justice official Sugawara Akitada, investigates concurrently (and which cross over at points). Unfortunately, of the three mysteries, the one that I found least interesting was the one given the most time. The mystery of a blackmail note received by a University Professor tries to twist and turn but it ended up turning out pretty much as I had expected.Even though the investigations were sometimes dull, I always enjoyed Parker's portrayal of eleventh century Japan. The book manages to feel full of historical details without seeming as though they feature merely to evidence an author's knowledge or research skills. Instead they illustrate character (such as Tora's superstitions about the dead which are very important in sections of this novel) or prove important to the background of the cases.Though it took me a while to get into Rashomon Gate, by the end I was glad that I had persevered with it as I grew to appreciate the central characters and care about their fates. I look forward to reading other entries in the series.

Do You like book Rashomon Gate (2006)?

I love historic fiction because, when it is well done, it is a bit like time-traveling. Although “Rashomon Gate” by I.J. Parker does not provide the depth of detail that completely immerses the reader in the period and culture of 11th Century Japan, she certainly provides a strong “flavor” of the time and place that feels very authentic. The writing seemed to be by someone of that time who was sharing the story with a contemporary and didn’t see the need to elaborate on locations and customs.Parker’s storytelling and character development is extraordinary. She seamlessly weaves 4 different mystery threads through the story and it never seems contrived. She has created a very human, very complex protagonist in Sugawara Akitada. A very enjoyable read with believable, likable characters and a very interesting, well-paced mystery.
—Clarice

We are reading this book in our book club this month. It was my pick. This is a mystery book that takes place in eleventh century Japan. This book is about Akitada Sugawara, a low level government official in Heian (present day Kyoto). In the course of the novel as Akitada tries to help his former professor out and sort out some of his own personal problmes, he ends up solving three mysteries. Despite the treachery and murders to solve there is also light hearted humor sprinkled throughout. Having lived in Japan and having visited Kyoto I really enjoyed reading this book by Irene J. Parker who by the way is German and lives in Virginia, USA. This is the second novel of this detective series.
—Barbara

read in 2004 (just catching up on book cataloguing)The story (actually stories) within the book is good; it's just so tedious! I absolutely love stories set in the context of Ancient Japan or Ancient China and while I like the mysteries here, the author tries to do way too much at the same time. I mean, I don't blame her -- when you put a novel in a setting like Ancient Japan, you have to give the reader that sense of place most readers require. So she spends a lot of time trying to evoke that sense of place and time and it is a little distracting at times. Then again, is is the first of a series so those are usually a little rocky. I also had this feeling while I was reading it that it was based on the format (even down to the pictures) of Robert Van Gulik's novels about Judge Dee which were set in Tang Dynasty China. You have the same formula: official takes as protectors street thugs who swear their loyalty to him; one original crime which unleashes or masks other crimes; the focus on the personal life of the main character. What is different is that Van Gulik's works are short and to the point; this one took me a long time to read through.anyway: here's a brief plot summaryA former professor at the Imperial University (the main character's alma mater) comes to our hero, Sugawara Akitada (last name first) when he stumbles upon a blackmailing plot. He doesn't know who is being blackmailed, but he does know that there are several professors who are worthy of being blackmailed. He wants Sugawara (who is a minor official in the Ministry of Justice) to find out who is being blackmailed and stop the plot before the academy becomes embroiled in scandal. So, Sugawara takes an official leave from the ministry and becomes a visiting professor at the University so he can be in place. He immediately finds several professors who are "blackmailable." But instead of just blackmail, he finds himself with two murders on his hands.While I would recommend this book, it would be better for readers not expecting a quick & easy mystery. In this book, you have to follow several plotlines, several people & their stories and it could become a bit wearisome as you go along. Otherwise, like I said, the mystery is good.
—Nancy Oakes

download or read online

Read Online

Write Review

(Review will shown on site after approval)

Other books by author I.J. Parker

Other books in series sugawara akitada

Other books in category Fiction